Friday, December 3, 2021

Review Panggung Liga Regional Kampung Komunitas Ibu Profesional

        


         Setelah mengikuti tahapan sebelumnya untuk orientasi kampung main penerimaan calon warga baru Komunitas Ibu Profesional, maka pekan lalu adalah waktu dimana kami disuguhi berbagai presentasi dari regional-regional yang ada di Komunitas Ibu Profesional. Disitu kami semua dapat melihat dan menyimak presentasi dari para pengurus regional tentang event apa saja yang ada di masing-masing regional. Inilah yang saya tunggu-tunggu karena di awal saya tertarik gabung dengan Komunitas Ibu Profesional, saya memang ingin belajar dan mengaktualisasi diri lewat kegiatan-kegiatan dalam komunitas IP. Sejujurnya pula, saya menyukai semua event yang ada di setiap regional, hehhehe kok kedengerannya maruk ya,,
tapi saya benar-benar dapat merasakan antusiasme dan semangat para pengurus komunitas dalam mengerjakan event tersebut di wilayahnya masing-masing. Namun kali ini untuk tugas resume ke-4, kami di haruskan mereview 1 saja event ter favorit menurut kami sebagai cawarga komunitas IP. 
        Nah, sekarang saya akan mereview event dari regional Efrimenia. 
        Waah Efrimenia?? apa sih itu? singkatan apa yaa..?
Mendengarnya saja saya sudah tertarik dan ingin tahu lebih dalam, hehhe. Jadii ceritanya Efrimenia ini singkatan dari Eropa, Afrika, Amerika, dan Oceania. Ya, benar,, merupakan gabungan untuk para warga komunitas Ibu Profesional yang tinggal di wilayah luar Indonesia. By the way, saya juga punya alasan khusus mengapa saya menyukai Efrimenia ini, karena ya seperti yang teman-teman tahu bahwa saya pernah tinggal juga di luar negeri, sehingga saya merasa ada kesamaan frekuensi dengan warga efrimenia ini, hehhe ceilaaah,, bahasanya berat amat buk hehhehe...
Iya, karena pernah juga merasakan keriweuhan dan juga kebahagiaan pernah tinggal di negara orang, maka rasanya salut juga dengan perempuan-perempuan hebat yang tergabung dalam region tersebut untuk tetap dapat berkontribusi bagi komunitas IP.
        Lalu, ada event apa saja sih di regional Efrimenia?
Ada Rumah Belajar (Rumbel Public Speaking). Literasi, dan Rumah Bermain (Rumin) Playdate. 
Uniknya lagi, member Efrimenia ini menamakan event- eventnya dengan nama makanan khas Indonesia lho, misalnya kerupuk. Alasan nya sih katanya agar bisa mengobati rasa kangen mereka akan masakan Indonesia. Karena itu lah yang mereka kangenin hehhe.. Kondisi ini sangat mirip dengan saya  5-7 years ago sih ya,, 
Dalam hati berdoa kenceng juga nih semoga siapa tau next time bisa jd member efrimenia juga, hehehe...

        Well, sekian review saya tentang Panggung Regional. Insha Allah nanti di postingan lain saya coba ulas ya tentang event-event menarik dari regional lainnya.






#Resume4
#Panggungligaregional
#orientasikampungkomunitas
#balaimainceria
#ibuprofesional2021
#komunitasibuprofesional
#kampungmain3
#semestakaryauntukindonesia
#salamberprestasi
#PrestAsyik

Friday, October 29, 2021

Resume Gelanggang Inspirasi Dapur Komunitas dan Ketua Kampung Komunitas

     Setelah tadi menuliskan resume dari GI founder, kini saya lanjutkan meresume sedikit tentang Dapurnya Komunitas Ibu Profesional,  dan ada juga sesi zoom ngobrol-ngobrol bareng ketua Kampung Komunitas. 

    Gelanggang Inspirasi ini sebenarnya masih merupakan tahapan awal dari rangkaian acara dalam Orientasi Kampung Main Batch 3, dan di sini tempat member baru untuk ajang lebih mengenal dapurnya komunitas, tentang mencari info sebanyak-banyaknya ada kegiatan apa saja sih di dalam komunitas Ibu Profesional? 

    Mba Yesi Dwi Fitria yang lebih akrab di sapa dengan Uni Eci, adalah ketua Kampung Komunitas Ibu Profesional. Sosoknya luar biasa ya menurut saya karena mba Eci ini berlegowo untuk mengemban amanah sebagai ketua komunitas yang anggotanya sangat banyak dan berasal dari berbagai background. Tidak mudah pastinya untuk bisa menjadi leader begini, tapi mba Eci ini bisa memaknai tanggung jawab yang dia punya menjadi sumber kebahagiaan untuk dirinya. Menurut mba Eci, bahwa proses kita bertumbuh ini akan dilihat oleh Allah, perkara hasil sudah berada di luar kendali manusia. Oleh karenanya mari kita maksimalkan usaha dan proses yang bisa kita upayakan.

Nah, untuk dapur komunitas,, ada 3 bagian yang di kupas dalam Gelanggang Inspirasi kali ini, yaitu Kelas Literasi Ibu Profesional, Media Komunikasi, Manajer Operasional Kampung Komunitas

1. Kelas Literasi Ibu Profesional (KLIP)

Dalam kelas ini, seperti namanya ya, maka kegiatan utamanya ya memang menulis. Anggota di bebaskan mau menulis apapun, tetapi jika tidak ada ide, maka pengurus memberikan tema yang berganti-ganti setiap minggunya. Bagi saya yang memang hobi menulis, tentu saja ini sangat menarik dan membuat saya ingin mengikuti programnya. 

Selain diberikan tema, kegiatan lainnya yang ada dalam kelas literasi ini adalah Podcast Klub Buku, Teras Ibu Profesional, dan ada juga bincang-bincang dengan narasumber yang kompeten di bidang literasi. Sebenarnya inti dari kelas literasi ini membiasakan dan mengkonsistenkan kebiasaan menulis untuk kita. Banyak juga anggota KLIP yang sudah menelurkan karyanya dalam bentuk buku lho,,,

Wah tidak sabar untuk ikutan dan menjadi anggotanya. hehhee

2. Media Komunikasi (Medkom)

Media Komunikasi ini di ibaratkan seperti humas nya IP, karena mayoritas berutugas menghandle  medsos nya IP. Selain itu juga Medkom adalah tempatnya membuat konten untuk IP, baik di FB, IG, maupun Youtube. 
Urutan atau alur kerja Medkom adalah sebagai berikut:

a. Racikan Ramuan Rahasia (content creator)
b. Brief oleh content creator
c. Copywriting oleh Content Writer
d. Design oleh Graphic Designer
e. Proof Read oleh Content Writer
f. Proof Read oleh Editor
g. Sosmed Uploading

Menarik sih ya,, dan ini cocok juga untuk yang memang memiliki passion dalam bidang pembuatan konten, design baik video maupun gambar, dan juga untuk yang seneng menulis.

Rubrik yang dimiliki Medkom adalah:

  1. CATATAN IBU : Pesan dan ısi hatı Founder IP yaitu Ibu Septi Peni Wulandani
  2. ROMAN KOMUNITAS : Curhatan Ketua Kampung yaitu Ibu Yesi Dwi Fitria
  3. RAHASIA IBU : Profil perempuan Inspiratif baik dari IP atau non IP
  4. BERITA IBU : Info event IP nasional atau komwnitas dari regional
  5. IBU BISA : Pengembangan potensi ibu, kolaborasi dengan SR.
  6. KARYA IBU : Pamer haskar rumbel regional
  7. PESONA IBU : Seputar kesehatan dan kecantıkan
  8. IBU TAMASYA : Seputar wisata budaya. kuliner belanja
  9. IBU MENYAPA : Konten ringan untuk memancing interaktif
  10. LAYAR KABA : Info dan ulasan seputar Kampung Bakat
  11. KABAR KAMPUNG : Info seputar kampung komunıtas
  12. RUANG KLIP/LITERASI IBU : Seputar dunia kepenulisan dan KLIP
3.  Manajer Operasional (Manop)

Terdapat beberapa area operasional dalam Komunitas Ibu Profesional yaitu 

a. Manajer Operasional Pusat yang dipegang oleh mba Evi, dimana tugasnya adalah memegang data dari seluruh anggota Kampung Komunitas. 
b. Manajer Keuangan yang di pegang oleh mba Tika dimana tugasnya adalah merapikan catatan keuangan di Kampung Komunitas
c. Manajer Program yang di pegang oleh mba Wahyu dimana tugasnya adalah membuat seluruh program dalam Kampung Komunitas seperti Kampung Bakat, super camp, event2 IP lainnya.
d. Manajer Aktivitas yang dipegang oleh mba Iyie yang tugasnya mengatur aktivitas dalam Rumba, Rumin, dan Rumbel, serta event yang ada di Kampung Komunitas. 


Nah, semakin tahu tentang dapurnya Komunitas Ibu Profesional, semakin saya jatuh cinta dan tidak sabar ingin berinteraksi di komunitas.




#Resume3 #GelanggangInspirasiDapurKomunitasdanKetuaKampungKomunitas #OrientasiKampungKomunitas #BalaiMainCeria #IbuProfesional2021 #KomunitasIbuProfesional #KampungMain3 #SemestaKaryaUntukIndonesia #SalamBerprestasi #PrestAsyik


Resume Gelanggang Inspirasi Founder Kampung Komunitas Ibu Profesional

 Selamat siaang,,

saya kembali lagi nih..kali ini tulisan saya masih tentang resume kegiatan yang diadakan oleh Komunitas Ibu Profesional yang menghadirkan founder Ibu Profesional, tak lain dan tak bukan adalah ibu Septi Peni Wulandani.

Bagi yang belum pernah tahu tentang ibu Septi, berikut nih saya sertakan cv beliau yang Masha Allah, saya takjub dibuatnya,, 



Dalam gelanggang inspirasi founder ini, beliau membeberkan bahwa setidaknya ada empat hal yang harus kita perhatikan sebelum kita memutuskan untuk bergabung dengan sebuah komunitas, yaitu:

1. Sosok Founder Komunitas

Jadi, ketika akan bergabung di sebuah komunitas sebaiknya kita cari tahu terlebih dahulu siapa sih foundernya, siapa pencetusnya sehingga terlahir komunitas tersebut. Hal itu dilakukan agar kita juga bisa menilai kira-kira apakah kita akan cocok atau memiliki visi yang sama apa tidak dengan sang founder. Dengan tahu siapa foundernya, kita juga jadi ada gambaran akan dibawa ke arah mana komunitas tersebut, kemudian akan kemana arah yang akan kita tuju jika tergabung di dalamnya..Kalau misal tidak atau belum kenal dengan foundernya bisa kita coba googling, atau bahkan jika perlu kita bisa mendatangi dan berkenalan langsung dengan foundernya lho,, ehheheh tipsnya cukup unik ya tapi bagus juga sih kalau mau menerapkan.

2. Passion / Minat kita

Pada saat akan masuk komunitas, tentunya kita ingin ya bisa mengaktualisasi diri kita dan ingin bisa berinteraksi dengan terlibat dalam kegiatan yang sesuai dengan passion atau minat kita. Oleh karenanya penting juga untuk mencari tahu terlebih dahulu tentang apa saja kegiatan yang diadakan oleh komunitas itu, apakah cukup bisa mewadahi keinginan atau kehausan kita akan ilmu atau sesuatu hal, sehingga ketika berkomunitas nantinya kita bisa terus semangat dan termotivasi untuk berkembang, karena kita merasakan bahagia bisa berkecimpung dalam passion yang kita sukai. 

3. Core Values 

Kita harus mengetahui bagaimana komunitas tersebut bergerak, dan nilai-nilai apakah yang dianut oleh komunitas. Agar ketika kita sudah tergabung di dalamnya, kita merasa nyaman, cocok, dan tenang disebabkan nilai-nilai yang ada pada komunitas sejalan dengan visi misi keluarga atau hidup kita. Jika core valuesnya tidak sesuai bagi kita, maka sebaiknya tidak kita paksakan ya..

4. Code of Conduct 

Setiap organisasi seyogyanya memiliki aturan atau Code of Conduct yang diterapkan. Agar saat kita menghadapi permasalahan apapun, kita bisa menyelesaikannya dengan aturan yang ada, dan terwujud fairness antar seluruh member komunitas. Dalam aspek inipun, kita juga harus dapat menilai apakah code of conduct dalam sebuah komunitas tersebut memang sudah obyektif, sehingga kita dapat menjalankan peran kita dalam organisasi dengan benar dan terarah. 

Lebih lanjut, ibu Septi juga menjelaskan agar dapat menjadi ibu profesional yang bahagia, maka jangan pernah ragu untuk mengambil peran dan selalu menebar kebaikan kepada semua anggota komunitas. Dengan begitu, kita dapat memberikan manfaat baik untuk internal komunitas maupun bagi pihak eksternal yang mungkin berinteraksi juga dengan kita. 
Jika kita sudah memutuskan untuk tergabung dalam komunitas, maka kita harus berusaha selalu mencintainya, agar kita selalu pede dan bersemangat berkontribusi, dan karena hal tersebutlah kita akan menjadi pribadi yang selalu bertumbuh lebih baik. Insha Allah. 

Nah, bagaimana teman-teman semua.? apakah anda juga saat ini menjadi anggota sebuah komunitas atau organisasi? jika iya,, maka coba deh cek ricek ke 4 poin di atas, sudah kah ada? sudah cocok kah dengan value dalam diri atau keluarga teman-teman? 

Semoga bermanfaat ya..!


#Resume2 #GelanggangInspirasiFounder #OrientasiKampungKomunitas #BalaiMainCeria #IbuProfesional2021 #KomunitasIbuProfesional #KampungMain3 #SemestaKaryaUntukIndonesia #SalamBerprestasi #PrestAsyik

Thursday, October 14, 2021

Resume Gelanggang Inspirasi Leaders Regional Komunitas Ibu Profesional

 Assalamu'alaikum para pembaca,,

Bagaimana kabarnya? semoga anda semua selalu dalam keadaan sehat ya..

Sediki cerita nih, saya mendaftar Ibu Profesional pada 2020 lalu, dan salah satu yang saya pilih adalah penjurusan di Komunitas. 
Sebelum nyemplung beneran di kegiatan komunitas, warga baru harus ikut rangkaian acara di Kampung Main Asyik. Saya tergabung dalam Kampung Main Batch #3 di Balai Main Ceria.


    Pada kesempatan kali ini saya mau mencoba menuangkan isi kepala saya untuk menceritakan secara singkat tentang Gelanggang Inspirasi Leader Komunitas Ibu Profesional yang sudah di selenggarakan dari tanggal 4 -8 Oktober 2021 kemarin melalui zoom meeting dan kanal Youtube Komunitas Ibu Profesional.
    Sebagai working mom dengan 2 balita, terus terang saya merasa agak kesulitan untuk bisa langsung gabung di Live zoom meeting saat acara berlangsung, apalagi waktu live nya tuh yaa pas banget di jam kritis emak-emak bagian nidurin bocah, hehhehe..jadi harap dimaklumin deh kalau saya hanya bisa mengikuti gelaran Gelanggang Inspirasi tersebut hanya melalui Youtube baik live maupun menonton siaran ulangnya, tapi teteeep sih ya tidak mengurangi semangat saya dalam menyimak dan merasakan keseruan acaranya. Terima kasih untuk segenap panitia dan timAsyik yang sudah meng-organize acara hebat semacam ini.

    Gelanggang Inspirasi hari pertama memberikan gambaran kepada kami, selaku member baru, bahwa untuk bisa bahagia dalam berkomunitas, kita harus memiliki strong why sebagai dasar tujuan kita tergabung di dalam Komuitas Ibu Profesional. Para leaders menjelaskan bahwa strong why berkomunitas amatlah penting dan kita harus mencari tahu dengan menanyakan pada diri sendiri apa value yang kita anut, dan apa sih sebenarnya yang kita butuhkan? Apakah yang kita cari tersebut dapat kita temukan melalui berkomunitas? Bagi saya pribadi, menjadi ibu yang bahagia, berdaya, dapat saling berbagi dalam wawasan dan kebaikan adalah strong why saya untuk tergabung dalam komunitas Ibu Profesional ini. 

    Lalu, apakah setelah kita menemukan strong why itu akan berjalan mulus dan lancar jaya? Tentu saja tidak selalu... Lanjut ke hari kedua para leader juga membahas tentang Tantangan Berkomunitas. Sama halnya dengan berbagai sisi kehidupan kita, maka dalam berkomunitas juga ada tantangannya. Terlebih lagi karena adanya kemajemukan dan keberagaman latar belakang para member ya...Nah untuk mengatasi tantangan tersebut, leaders memberikan tips agar semua member nantinya ikut aktif saling menyapa, mengambil peran dalam kegiatan, dan terus saling berbagi dan melayani. Selain itu pada leader juga tidak henti untuk berupaya membangun bonding dengan para member agar warga semakin betah berkomunitas. 

    Bagaimana ya caranya bisa betah di komunitas? Nah, pada hari ketiga, dalam Gelanggang Inspirasi, para leader juga memaparkan cara-cara agar kami sebagai member bisa betah berada di komunitas. Melakukan komunikasi aktif antar member, aktif terlibat dalam kegiatan bersama baik offline maupun online merupakan salah satu tipsnya. Singkirkan rasa malu karena sejatinya semua member adalah satu keluarga, sehingga manfaatkan hal ini sebagai upaya kita berinteraksi, saling membantu atau juga tempat berbagi cerita. Jika ada kendala dalam beraktivitas di komunitas juga sebaiknya member sampaikan kepada leader agar bisa dibantu menemukan solusinya. 

Ngomong-ngomong nih,,ada apa saja ya di Komunitas Ibu Profesional? Di Gelanggang Inspirasi hari ke empat, kami member diperkenalkan dengan 3 jenis wadah untuk tempat bermain, beraktivitas dan berbagi. 

  1. Rumah Belajar (Rumbel): Ini merupakan wadah tempat para member bisa belajar secara terstruktur dan biasanya dilengkapi dengan kurikulum yang jelas. Misalnya rumah belajar menulis, literasi, fotografi, boga, dll. 
  2. Rumah Main (Rumin): di sini member bisa bermain apa saja secara lebih spontan dan tidak harus terstruktur.
  3. Rumah Berbagi (Rumba): Tempat berkumpul dan belajar besama dengan mengundang mentor atau nara sumber, dan dapat pula diadakan lintas regional.
Setiap member dibatasi hanya boleh mengikuti maksimal 2 rumbel saja, agar dapat maksimal beraktivitas dan dapat benar-benar tersalurkan sesuai passion utama kita. 
Seru yaa kelihatannya...!! Saya jadi tidak sabar nih mau ikut Rumbel, Rumin, dan Rumba nya,,,

    Sebagai warga baru, tentunya ada rasa sungkan dan malu untuk memulai komunikasi maupun interaksi dengan member lama. Tapi di Ibu Profesional tidak perlu khawatir karena semuanya akan diterima dengan tangan terbuka, jadi pintar-pintarnya kita saja sebagai warga baru untuk bisa berkontribusi dalam komunitas. 
"Ibu Profesional itu tidak ditunjuk, tapi maju duluan sebelum ditunjuk, karena Ibu Profesional itu senang berbagi dan melayani" kira-kira seperti itu salah satu tagline yang tersemat untuk para member Ibu Profesional. 
Di hari ke lima Gelanggang Inspirasi, dijelaskan beberapa tips untuk warga baru agar dapat berkontribusi di Komunitas, antara lain:
  1. Berkenalan
  2. Ikuti kegiatan dan berikan kontribusi
  3. Bergabung dengan Rumbel yang disukai dan sesuai passion yang dimiliki
  4. Aktif komunikasi dan bertanya di regional

Kayaknya segini dulu ya yang dapat saya sarikan dari 5 Gelanggang Inspirasi Leader di Ibu Profesional. Aslinya siih banyaaak banget yang masih ingin saya tuliskan di sini, tapi nanti aja ya disambung lagi, he he..
Intinya sih,, ketika sudah masuk dalam Komunitas Ibu Profesional, sebisa mungkin kita bisa berkreasi dan mengembangkan diri dengan baik, agar tetap menjadi ibu yang bahagia, berbagi kebaikan, bermain, dan berkarya di komunitas. 

Alhamdulillah saya bisa menyimak Gelanggang Inspirasi Leader selama 5 hari tersebut, dan lucunya nih ada foto lembar apresiasi buat warga yang mengikuti acara tersebut. 

Semoga saya bisa betah, berkontribusi dan tentunya menjadi ibu yang bahagia  di Ibu Profesional ya! Aamiin. 

Kalau teman-teman pengen tahu lebih jauh tentang Ibu Profesional, boleh banget mampir ke FB nya ya..😉


#Resume1 #GelanggangInspirasiLeader #OrientasiKampungKomunitas #BalaiMainCeria #IbuProfesional2021 #KomunitasIbuProfesional #KampungMain3 #SemestaKaryaUntukIndonesia #SalamBerprestasi #PrestAsyik #BalaiMainCeria